Perbedaan Pendekatan Kualitatif Dan Kuantitatif Dalam Penelitian Pengajaran Bahasa Asing

Diposting pada

Perbedaan Pendekatan Kualitatif Dan Kuantitatif Dalam Penelitian Pengajaran Bahasa Asing


Halo sobat IBI…

Penelitian adalah sebuah cara seseorang mengobservasi atau mengamati sesuatu dan dilaporkan dengan laporan penelitian.


Pada kesempatan kali ini IBI akan membahas tentang perbedaan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dalam penelitian pengajaran bahasa asing. Langsug saja kita simak penjelasannya briikut ini.


Perbedaan Pendekatan Kualitatif Dan Kuantitatif Dalam Penelitian Pengajaran Bahasa Asing
Perbedaan Pendekatan Kualitatif Dan Kuantitatif Dalam Penelitian Pengajaran Bahasa Asing

Didalam buku Metode Penelitian Untuk Pengajaran Bahasa Asing (Ag. Bambang Setiyadi) terdapat beberapa perbedaan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dalam penelitian pengajaran bahasa asing, antara lain adalah:

  • a. Cara pengumpulan data

Kualitatif : Data dikumpulkan secara alamiah baik menggunakan teknik observasi, wawancara, atau cara-cara lain. Penelitian menghindari cara-cara pengkondisian situasi uuntuk mengharapkan suatu data.

Kuantitatif : Peneliitian ini peneliti mengkondisikan situasi dengan cara memberikan alat pengumpul data seperti tes atau kuesioner yang sudah disiapkan untuk mengukur aspek-aspek kebahasaan yang diharapkan oleh peneliti.

  • b. Analisa data

Kualitatif : Menggunakan logikalogikka berpikir kritisdaan kreatif yang sifatnya pribadi sehingga hasil analisanya merupakan kesimpulan subyektif dari peneliti.

Kuantitatif : Menggunakan alat analisa yang standar anatara peneliti yang satu dengan yang lainnya sehingga untuk menganalisa data yang sama peneliti yang berbeda cendrung menggunakan alat analisa daata atau tes yang sama. Dalam penelitian kuantitatif sudah tesedia alat atau tes yang standar untuk menganalisaa data, seperti: T-test, ANOVA, Chi-Square, dll.

  • c. Tujuan Penelitian

Kualitatif : Bertujuaan untuk menemukan suatuu keteraturan yang terjadi di dalam ssuubjek penelitiannya. keteraturan tersebut disimpulkan dari kkesimpuulan lain yang diamati ditarik kesimpulan untuk dijadikan teori.

Kuantitatif : Bertujuan untuk menguji suatu teori yang sudah ada dan dalam penelitiannya seorang peneliti mencari data untuk mendukung atau menolak teori tersebut.

  • d. Orientasi Penelitian

Kualitatif : Menekankan pada proses yang terjadi dari subjek penelitiannya.

Kuantitatif : Menekankan pada hasil belajar.


  • e. Sifat Temuan

Kualitatif : berlaku untuk kasus yang diteliti.

Kuantitatif :dapat digeneralisasikan pada populasi sampel dan populasi asal subjek.

  • f. Sudut pandang masalah :

Kualitatif : peneliti memaknai data atau melihat suatu permasalahan dari kacamata subjek penelitian dengan menggunakan bahasa dan logika sobjek penelitiannya.

Kuantitatif :mendeskripsikan subjek penelitiannya dengan menggunakan bahasa dan pola pikir peneliti.

  • g. Replikasi

Kualitatif :hasil penelitianya hanya berlaku untuk subjek penelitiannya dengan waktu dan kondisi saat itu.

Kuantitatif : waktu tidak menghalangi peneliti untuk meelaksanakan ulang penelitiannya.

  • h. Sifat Penelitian

Kualitatif : ekspansionis atau selalu mencari jawab dari permasalahan yang terjadi dan terus mencari tahu hubungan yang satu dan lainnya.

Kuantitatif : pengkhususan pada penelitiannya.

  • i. Desain penelitian

Kualitatif : dapat mengubah-ubat desain penelitiannya.

Kuantitatif : desain penelitian tetap.


Demikian yang dapat IBI sampaikan semoga apa yang sudah disampaikan dapat bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan sobat IBI semua.

-Salam Semangat IBI-

Baca juga artikel IBI lainnya di: